26 April 2024
Blog » Tips Dist CCTV » Back Up Rekaman CCTV Pada DVR

Back Up Rekaman CCTV Pada DVR – Apakah anda termasuk tipikal orang yang suka mengantisipasi hal-hal yang tidak Anda inginkan? Atau anda termasuk tipikal orang yang suka memback up apapun yang anda miiki. Jika iya, tentu anda tidak asing dengan yang namanya back up data. Back up data dapat Anda lakukan hampir di seluruh perangkat digital yang anda miliki.

Jika anda memiliki kamera CCTV tentu anda pernah melakukan back up rekaman bukan? Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi rekaman CCTV yang ada dalam kamera CCTV anda terhapus secara sengaja atau tidak sengaja. Namun ketika melakukan back up rekaman CCTV, anda harus memperhatikan beberapa hal.

Baca Juga : Kelebihan Dan Kekurangan Standalone Digital Video Recording (DVR)

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus anda perhatikan dalam melakaukan back up rekaman CCTV :

1.Hindari menggunakan fitur back up via USB

Jika anda berpikir bahwa kecepatan maksimal transfer port USB DVR adalah sama besar dengan port USB Personal Computer (PC), maka pemikiran anda salah besar. Karena pada kenyataannya kecepatan port USB DVR hanya secepat 2 Mb/s. Dengan kecepatan sebesar 2 Mb/s tentu anda dapat menghitung seberapa cepat proses back up data yang internet butuhkan jika anda menggunakan port USB DVR.

Selain itu ketika anda ingin memback up rekaman, sebisa mungkin hentikan proses recording. Hal ini bertujuan untuk menghindari error saat proses back up berlangsung. Berbeda dengan penggunaan harddisk pada PC yang sangat jarang proses writingnya, maka proses writing atau back up pada DVR dilakukan setiap detik. Kegiatan ini akan menimbulkan panas.

2. Manfaatkan fitur Mirroring DVR, Jika Ada

Fitur mirroring pada DVR ini berfungsi untuk meng-copy rekaman CCTV secara otomatis, dimana peng-copy-an ini dilakukan saat rekamn berlangsung. Dengan begini DVR akan merekam ke dalam dua hard disk dengan isi yang benar-benar sama. Jika status hard disk sudah terisi penuh, maka hard disk kedua yang berfungsi sebagai mirro dapat disimpan sebagai back up.

3. Gunakan Hard Disk Tambahan Sebagai Media Back Up

Daripada menggunakan port USB DVR sebagai back up, maka akan lebih baik jika anda menggunakan hard disk tambahan sebagai media back up. Jika hard disk internal DVR anda sudah penuh, maka ganti dengan hard disk baru yang kosong. Perbedaan back up rekaman CCTV menggunakan fitur mirroring dan hard disk tambahan adalah adanya kesempatan pemutaran ulang hasil rekaman fitur mirroring ketika melakukan penggantian hard disk sedangkan back up tanpa fitur mirroring tidak dapat memutar ulang hasil rekaman.

Baca Juga : Apa Penyebab Harddisk CCTV Cepat Penuh?

Sebelum melakukan back up data rekaman CCTV, pastikan DVR yang anda gunakan dapat membaca harddisk dengan isi rekaman yang berbeda tanggal dan waktu. Hal ini sangat perlu Anda lakukan karena hard disk back up akan memutar ulang menggunakan DVR jika ingin melihat kembali. Da akan sangat lebih baik jika hard disk tersebut dapat di playback via PC.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda..

Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *