23 Februari 2025
Blog » Liputan Dist CCTV » 5 Kesalahan Fatal Pasang CCTV di Bali yang Jarang Diketahui
5 kesalahan fatal pasang CCTV di Bali yang jarang diketahui

5 Kesalahan Fatal Pasang CCTV di Bali yang Jarang Diketahui – Memasang CCTV di Bali menjadi kebutuhan penting bagi pemilik rumah, bisnis, hingga properti wisata. Dengan maraknya kasus pencurian dan ancaman keamanan lainnya, CCTV menjadi solusi efektif dalam meningkatkan pengawasan. Namun, banyak orang melakukan kesalahan dalam pemasangan yang justru mengurangi efektivitas sistem keamanan mereka.

Berikut adalah lima kesalahan fatal yang sering terjadi saat pemasangan CCTV di Bali serta solusi untuk menghindarinya.

1. Salah Menentukan Lokasi Pemasangan CCTV

Kesalahan fatal pertama saat ingin pasang CCTV yang sering terjadi adalah penempatan kamera yang tidak strategis. Banyak pengguna CCTV hanya memasangnya di area pintu masuk, tanpa mempertimbangkan titik-titik lain yang rentan terhadap kejahatan.

Kesalahan:

  • Memasang kamera hanya di depan rumah atau toko tanpa mempertimbangkan area lain
  • Tidak memperhatikan titik buta yang tidak terjangkau oleh kamera

Pelajari Lebih Lanjut : Kesalahan Umum Memasang CCTV dan Cara Menghindarinya

Solusi:

  • Menentukan lokasi pemasangan berdasarkan risiko keamanan, seperti area parkir, pintu belakang, dan tempat penyimpanan barang berharga
  • Menggunakan kamera dengan fitur pan-tilt-zoom (PTZ) untuk jangkauan lebih luas
  • Memastikan tidak ada objek yang menghalangi pandangan kamera

2. Menggunakan CCTV dengan Resolusi Rendah

Kualitas gambar CCTV sangat menentukan efektivitas pengawasan. Jika resolusinya rendah, hasil rekaman bisa buram, sehingga sulit mengenali wajah atau nomor kendaraan dengan jelas.

Kesalahan:

  • Memilih CCTV dengan resolusi rendah, seperti 480p
  • Tidak mempertimbangkan kualitas gambar saat kondisi minim cahaya

Solusi:

  • Menggunakan CCTV dengan resolusi minimal 1080p (Full HD) atau lebih tinggi untuk gambar yang lebih jelas
  • Memilih kamera dengan teknologi Starlight atau ColorVu yang tetap menghasilkan gambar berwarna di kondisi minim cahaya

3. Tidak Menggunakan Kamera dengan Fitur Night Vision

Banyak kejahatan terjadi di malam hari atau area minim cahaya. Oleh karena itu, tanpa fitur night vision, rekaman CCTV bisa gelap dan sulit dianalisis.

Kesalahan:

  • Menggunakan kamera biasa tanpa night vision
  • Mengandalkan pencahayaan sekitar tanpa mempertimbangkan kondisi saat malam

Solusi:

  • Menggunakan CCTV dengan fitur night vision minimal 20 meter
  • Memilih kamera dengan sensor inframerah atau teknologi low-light untuk hasil yang optimal

4. Tidak Mengamankan DVR atau NVR dengan Baik

DVR (Digital Video Recorder) atau NVR (Network Video Recorder) berfungsi sebagai pusat penyimpanan rekaman CCTV. Oleh karena itu, jika perangkat ini tidak disimpan dengan aman, pencuri dapat dengan mudah mencuri atau merusaknya untuk menghilangkan bukti rekaman.

Kesalahan:

  • Menempatkan DVR atau NVR di tempat yang mudah diakses
  • Tidak menggunakan sistem cadangan penyimpanan

Solusi:

  • Menyimpan DVR atau NVR di dalam ruangan terkunci atau lokasi tersembunyi
  • Menggunakan penyimpanan berbasis cloud sebagai cadangan rekaman

5. Tidak Melakukan Perawatan Secara Berkala

Jika CCTV tidak dirawat dengan baik, berbagai masalah bisa terjadi, seperti lensa kotor, kabel putus, atau penyimpanan penuh. Akibatnya, CCTV mungkin tidak merekam atau menampilkan gambar yang buram.

Kesalahan:

  • Tidak rutin membersihkan lensa kamera
  • Tidak mengecek koneksi dan daya CCTV
  • Mengabaikan kapasitas penyimpanan DVR atau NVR

Solusi:

  • Melakukan perawatan rutin minimal setiap 3 bulan
  • Memastikan semua kamera berfungsi dengan baik dan tidak ada yang terhalang oleh debu atau kotoran
  • Memeriksa kapasitas penyimpanan secara berkala agar rekaman tidak terhapus sebelum waktunya

Pemasangan CCTV yang efektif memerlukan perencanaan yang matang agar dapat memberikan perlindungan maksimal. Kesalahan-kesalahan seperti salah memilih lokasi, menggunakan kamera berkualitas rendah, tidak memiliki fitur night vision, kurangnya pengamanan DVR/NVR, dan tidak melakukan perawatan rutin dapat mengurangi efektivitas sistem pengawasan.

  • Untuk memastikan CCTV di Bali berfungsi optimal, pastikan Anda:
  • Menentukan lokasi pemasangan yang strategis
  • Menggunakan kamera dengan resolusi tinggi
  • Memilih CCTV dengan fitur night vision
  • Menyimpan DVR/NVR di tempat aman
  • Melakukan perawatan berkala

Pelajari Juga : Panduan Memilih CCTV Online untuk Rumah dan Kantor

Untuk memastikan sistem CCTV bekerja optimal dalam menjaga keamanan properti dan bisnis, hindari kesalahan ini. Jika ragu dalam memilih atau memasang CCTV, konsultasikan dengan penyedia layanan profesional terpercaya di Bali.

Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *