4 Maret 2025
Blog » Liputan Dist CCTV » Kelebihan dan Kekurangan Cloud Storage CCTV!
Ingin menggunakan Cloud Storage? Ini kelebihan dan kekurangannya!

Kelebihan dan Kekurangan Cloud Storage CCTV! – Cloud storage semakin populer sebagai solusi penyimpanan rekaman CCTV. Dengan menyimpan video di cloud, pengguna dapat mengakses rekaman kapan saja tanpa perlu bergantung pada hard disk atau server fisik. Namun, sebelum beralih ke cloud storage, simak artikel ini untuk memahami kelebihan dan kekurangannya agar Anda bisa membuat keputusan yang tepat.

Kelebihan Cloud Storage untuk CCTV

1. Akses Rekaman dari Mana Saja

Dengan cloud storage, pengguna bisa mengakses rekaman CCTV melalui internet, baik dari laptop, tablet, maupun smartphone. Hal ini sangat membantu bagi pemilik bisnis atau rumah yang sering bepergian.

Sebagai contoh, jika Anda sedang di luar kota dan ingin melihat rekaman CCTV di rumah, cukup login ke akun cloud storage melalui aplikasi atau browser.

Baca Juga : Bagaimana Cara Membuat Cadangan Rekaman CCTV di Cloud?

2. Keamanan Data yang Lebih Baik

Cloud storage dilengkapi dengan enkripsi data dan perlindungan keamanan tingkat tinggi, sehingga lebih sulit diretas atau dicuri. Selain itu, data tetap aman meskipun perangkat CCTV atau DVR/NVR rusak atau hilang.

Jika terjadi kebakaran atau pencurian yang merusak perangkat CCTV, rekaman tetap aman di cloud.

3. Tidak Perlu Hard Disk Fisik

Penggunaan cloud storage menghilangkan kebutuhan akan hard disk eksternal atau penyimpanan lokal yang sering kali memiliki batas kapasitas. Dengan sistem berlangganan, kapasitas penyimpanan bisa ditingkatkan sesuai kebutuhan.

Jika kapasitas rekaman hampir penuh, Anda bisa meningkatkan paket penyimpanan tanpa harus mengganti perangkat fisik.

4. Backup Otomatis dan Pemulihan Data

Cloud storage biasanya menawarkan fitur backup otomatis yang memastikan rekaman tetap tersimpan meskipun ada gangguan listrik atau kerusakan sistem. Selain itu, beberapa penyedia layanan memungkinkan pemulihan data jika rekaman terhapus secara tidak sengaja.

Jika rekaman CCTV terhapus dari DVR, Anda masih bisa mengaksesnya melalui cloud backup.

5. Skalabilitas Penyimpanan yang Fleksibel

Cloud storage menawarkan fleksibilitas dalam memilih kapasitas penyimpanan sesuai kebutuhan. Anda bisa mulai dengan kapasitas kecil dan meningkatkannya seiring bertambahnya jumlah kamera atau durasi penyimpanan yang dibutuhkan.

Jika awalnya hanya menggunakan dua kamera, lalu ingin menambah hingga sepuluh kamera, kapasitas cloud bisa ditingkatkan tanpa perlu mengganti sistem penyimpanan fisik.

Kekurangan Cloud Storage untuk CCTV

1. Membutuhkan Koneksi Internet Stabil

Karena cloud storage mengandalkan internet, kualitas rekaman dan akses ke video sangat bergantung pada kecepatan dan stabilitas jaringan internet. Jika koneksi lambat atau terputus, rekaman mungkin tidak tersimpan dengan baik atau sulit diakses.

Sebagai contoh, jika Wi-Fi atau internet mati tiba-tiba, CCTV mungkin tidak bisa mengunggah rekaman ke cloud.

2. Biaya Berlangganan yang Bisa Mahal

Berbeda dengan penyimpanan lokal yang hanya membutuhkan satu kali pembelian, cloud storage biasanya menggunakan sistem berlangganan bulanan atau tahunan. Semakin besar kapasitas yang dibutuhkan, semakin tinggi pula biaya yang harus dikeluarkan.

Layanan cloud storage untuk CCTV dengan penyimpanan 30 hari bisa memerlukan biaya ratusan ribu hingga jutaan rupiah per bulan.

3. Ketergantungan pada Penyedia Layanan Cloud

Keamanan dan ketersediaan data sangat bergantung pada penyedia layanan cloud. Jika terjadi gangguan server atau penyedia layanan mengalami masalah teknis, pengguna bisa kehilangan akses ke rekaman CCTV.

Jika server cloud sedang mengalami pemeliharaan atau gangguan, Anda mungkin tidak bisa mengakses rekaman saat dibutuhkan.

4. Risiko Serangan Siber atau Peretasan

Meskipun cloud storage umumnya memiliki enkripsi keamanan tinggi, tetap ada risiko serangan siber atau peretasan. Jika akun cloud CCTV diretas, pelaku bisa mengakses atau bahkan menghapus rekaman penting.

Jika kata sandi akun cloud bocor, orang lain bisa masuk dan menghapus rekaman CCTV.

5. Keterbatasan Fitur pada Paket Gratis atau Murah

Beberapa penyedia cloud menawarkan paket gratis atau murah, tetapi dengan keterbatasan seperti kapasitas penyimpanan kecil, durasi penyimpanan pendek, atau kualitas video yang dikompresi sehingga kurang jelas.

Sebagai contoh, paket cloud gratis mungkin hanya menyimpan rekaman selama tujuh hari, sedangkan rekaman lebih lama harus dibayar ekstra.

Apakah Cloud Storage untuk CCTV Cocok untuk Anda?

Cloud storage untuk CCTV memiliki banyak kelebihan, terutama dalam hal akses fleksibel, keamanan data, dan skalabilitas penyimpanan. Namun, pengguna juga harus mempertimbangkan biaya, ketergantungan pada internet, serta risiko keamanan siber.

Cloud Storage Cocok Jika:

  • Anda sering bepergian dan ingin akses CCTV dari mana saja.
  • Tidak ingin repot mengganti atau memelihara hard disk penyimpanan.
  • Membutuhkan backup otomatis agar rekaman tetap aman.

Cloud Storage Kurang Cocok Jika:

  • Anda memiliki koneksi internet yang tidak stabil.
  • Tidak ingin mengeluarkan biaya langganan setiap bulan.
  • Mengkhawatirkan risiko peretasan atau gangguan pada server cloud.

Baca Juga : Emang Bisa CCTV Penyimpanannya Pakai Cloud Storage?

Jika masih ragu, Anda bisa menggunakan kombinasi penyimpanan cloud dan lokal (hybrid storage) agar tetap mendapatkan manfaat dari kedua sistem.

Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *